Selain bertarung dengan tangan kosong, pencak silat juga mengenal berbagai macam senjata. Antara lain:
Keris:
sebuah senjata tikam berbentuk pisau kecil, sering dengan bilah
bergelombang yang dibuat dengan melipat berbagai jenis logam
bersama-sama dan kemudian cuci dalam asam.
Kujang: pisau khas Sunda
Samping/Linso: selendang kain sutera dipakai sekitar pinggang atau
bahu, yang digunakan dalam penguncian teknik dan untuk pertahanan
terhadap pisau.
Toya: tongkat yang terbuat dari kayu, baja atau bambu .
Cindai: kain, biasanya dipakai sebagai sarung atau dibungkus sebagai
kepala gigi. Tradisional perempuan menutupi kepala mereka dengan kain
yang dapat diubah menjadi cindai.
Tongkat: tongkat berjalan yang dibawa oleh orang tua, pengelana dan musafir.
Kipas: kipas lipat tradisional yang kerangkanya dapat terbuat dari kayu atau besi.
Kerambit/Kuku Machan: sebuah pisau berbentuk seperti cakar harimau yang bisa diselipkan di rambut perempuan.
Sundang: sebuah ujung pedang ganda Bugis, sering berombak-berbilah
Sabit/Celurit: sebuah sabit, biasa digunakan dalam pertanian, budidaya dan panen tanaman.
Tombak: lembing yang terbuat dari bambu, baja atau kayu yang kadang-kadang memiliki bulu yang menempel di dekat pisau.
Parang/Golok: pedang pendek yang biasa digunakan dalam tugas sehari-hari seperti memotong saat menyisir hutan.
Trisula: tiga sula atau senjata bercabang tiga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Budayakan komen dengan baik ^_^